REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga kemanusiaan Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) berharap Pemerintah Mesir membuka akses masuk ke Palestina di pintu perbatasan Rafah sebagai jalan?memasok bantuan yang dibutuhkan warga setempat.
"Saat ini satu-satunya akses masuk ke Palestina melalui Rafah yang berada di Mesir, namun pemerintah setempat menutupnya sehingga lembaga kemanusiaan yang hendak menyalurkan bantuan tidak bisa masuk," kata Direktur Pendayagunaan PKPU Rully Barlian Thamrin di Jakarta, Rabu (13/8).
Menurut dia, dengan ditutupnya akses masuk ke Palestina membuat bantuan belum dapat didistribusikan. Sebelumnya, lanjut dia, PKPU telah mendesak Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Luar Negeri untuk melakukan segala upaya agar Pemerintah Mesir bersedia membuka akses ke Palestina.
"Namun, hingga saat ini Pemerintah Mesir belum bersedia membuka dengan alasan keamanan," katanya.
Pemerintah Mesir, tambah dia, juga telah menetapkan agar bantuan disalurkan melalui lembaga Bulan Sabit Merah Internasional.
Ia mengatakan saat ini yang dibutuhkan oleh warga Gaza adalah bantuan medis berupa obat-obatan, peralatan kesehatan ambulans serta makanan dan air bersih.
Ketua Tim Kemanusiaan PKPU untuk Palestina itu juga menyebutkan bahwa PKPU terus melakukan penghimpunan dana kemanusiaan untuk Palestina, yang kini jumlahnya telah mencapai sekitar Rp3 miliar.
Bantuan tersebut akan segera disalurkan melalui berbagai cara --yang saat ini sedang diupayakan-- agar dapat sampai dan tepat sasaran, kata dia.
Sementara, Kepala Biro Syariah PKPU Suharsono yang pada 2012 berkesempatan berkunjung ke Gaza mengatakan pihaknya saat ini masih mengupayakan agar relawan PKPU dapat masuk ke Gaza.
"Ada 10 nama yang disiapkan dan lebih diprioritaskan kepada tenaga medis karena sangat dibutuhkan," kata dia.
Pada bagian lain Manajer Disaster Risk Manajemen PKPU M Chaimuddin mengatakan untuk jangka panjang pihaknya akan menyiapkan program kemanusiaan ?untuk memulihkan kembali kehidupan di Palestina.
Sebelumnya PKPU telah membangun sejumlah fasilitas air bersih yang dibutuhkan oleh warga setempat dan kedepan jika kondisi sudah mereda?akan dibuat perencanaan mengacu kepada fasilitas ?yang diperlukan, kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika