Kamis 14 Aug 2014 17:15 WIB

Kandidat Presiden Brasil Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

Rep: c66/ Red: Mansyur Faqih
Eduardo Campos
Foto: ap
Eduardo Campos

REPUBLIKA.CO.ID, SANTOS -- Calon presiden Brasil Eduardo Campos tewas dalam kecelakaan pesawat, Rabu (13/8). Campos dilaporkan tewas saat sedang melakukan perjalanan kampanye. 

Pesawat kecil yang membawa Campos untuk melakukan kampanye menabrak sebuah lingkungan perumahan di kota pelabuhan Santos, yang terletak sekitar 40 km di sebelah selatan Kota Sao Paulo. Sebanyak enam orang lainnya yang berada dalam pesawat Cessna 560XL, termasuk dua pilot diketahui tewas. 

Cuaca buruk diperkirakan menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan pesawat yang ditumpangi kandidat presiden Brasil tersebut. Pesawat yang ditumpangu Campos berangkat dari Rio de Janeiro menuju ke Sao Paulo. 

Angkatan Udara Brasil mengatakan penyelidikan terhadap penyebab kecelakaan pesawat itu masih akan terus dilanjutkan. Hal ini menyusul tidak ditemukannya catatan buruk mengenai pemeliharaan pesawat. Perawatan terhadap mesin pesawat pun dilakukan secara rutin.

 

Seorang saksi mengaku mendengar suara ledakan yang keras. Kemudian ia melihat Cessna 560XL tersebut tiba-tiba terbang dengan rendah. Sesaat setelah itu, pesawat jatuh mengenai sebuah rumah dan jatuh ke darat. 

Kantor berita Brasil, Agencia melaporkan menara pengawas kehilangan kontak dengan pesawat saat pilot mengatakan hendak berputar arah karena cuaca buruk melanda. Saat kecelakaan berlangsung, hujan lebat diketahui tengah terjadi di Brasil.

Sehari sebelum kecelakaan pesawat terjadi, Campos berada di Rio de Janeiro untuk melakukan wawancara untuk sebuah program berita malam terpopuler di stasiun televisi Brasil, Selasa (12/8). Campos terlihat percaya diri dalam penampilannya. 

Banyak analis yang mengatakan, penampilan Campos yang cemerlang dapat menaikan jumlah pemilih kandidat presiden ini.

Presiden Brassil Dilma Rousseff menyampaikan rasa duka cita mendalam terhadap Campos. Ia menyatakan hari berkabung nasional akan dilakukan selama tiga hari. 

Tidak hanya itu, Rousseff juga membatalkan seluruh acara kampanye yang diadakan para kandidat presiden.

"Seluruh Brasil berkabung saat ini. Kami kehilangan seorang kawan yang juga merupakan politikus hebat dan calon pemimpin muda masa depan bangsa," ujar Rousseff dalam pernyataan duka cita kematian Campos, dilansir BBC, Rabu (13/8).

Pemilihan presiden baru Brasil akan digelar pada 5 Oktober mendatang dan diikuti delapan kandidat. Campos adalah satu dari tiga kandidat terunggul bersama dengan Aecio Neves dari Partai Sosial Demokrasi dan Presiden Brasil saat ini, Rouseff yang berasal Partai Buruh. 

Rouseff tercatat sebagai kandidat terdepan dalam jajak pendapat. Presiden Brasil itu mendapat hingga 36 persen suara.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement