REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Gerilyawan ISIS membunuh belasan orang di desa Kocho di Irak utara. Sebagian besar anggota suku kecil Yazidi. Demikian kata pejabat pada Sabtu.
Petempur kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang kini bernama Negara Islam (IS), menyerang kelompok kecil di Provinsi Nineveh. Serangan tersebut menyebabkan puluhan ribu orang melarikan diri.
"Kami memperoleh informasi dari berbagai sumber di wilayah itu dan melalui laporan intelijen bahwa (pada Jumat) petang, satu konvoi para pria bersenjata (IS) memasuki desa ini," kata pejabat senior Irak, Hoshyar Zebari, kepada AFP.
"Mereka melakukan balas dendam mereka terhadap penduduknya yang sebagian besar Yazidi yang tidak meninggalkan rumah-rumah mereka," kata Zebari mengacu satu masyarakat agama yang ISIS anggap sebagai orang bid'ah.
"Mereka melakukan pembunuhan terhadap orang-orang itu," katanya. "Sekitar 80 orang dari mereka telah dibunuh."