REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Sebanyak 18 relawan asal Indonesia rencananya akan diberangkatkan menuju Jalur Gaza, Palestina, untuk membawa misi bantuan kemanusiaan.
Ketua Komite Nasional Untuk Rakyat Palestina (KNRP) wilayah Nusa Tenggara Barat TGH Ahmad Muchlis di Mataram, Senin, mengatakan untuk tahun ini NTB mengirimkan satu orang relawan untuk ikut berangkat dalam misi kemanusiaan tersebut.
"Nanti relawan yang kami utus ini akan bergabung dengan relawan dari seluruh Indonesia yang jumlahnya 18 orang untuk menuju Gaza," kata TGH Ahmad Muchlis.
Menurut dia, para relawan tersebut rencananya akan berangkat menuju Gaza, Palestina, Selasa (26/8). Mereka akan masuk melalui Mesir.
"Kita berharap setiba di sana bisa menyampaikan bantuan masyarakat Indonesia kepada rakyat Palestina," ujarnya.
Selain mengirimkan para relawan, ia menyebutkan KNRP juga akan memberikan bantuan sebesar Rp1 miliar kepada warga Gaza. Bantuan tersebut diperoleh dari sumbangan masyarakat NTB yang peduli terhadap nasib warga Gaza di Palestina akibat serangan militer Israel.
"Dana itu kami kumpulkan sejak bulan Ramadhan lalu dan dana itu sudah kami serahkan untuk dikirim kepada rakyat Palestina," ucapnya.
Di samping uang, bantuan lain seperti dua unit mobil ambulans, obat-obatan dan peralatan kesehatan bagi warga Gaza juga akan disertakan dalam misi kemanusiaan tersebut.
Ia menambahkan, penggalangan dana dan pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Gaza tersebut merupakan kali kedua dilakukan masyarakat NTB.
"Ini kami lakukan sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat NTB yang telah memberikan bantuan dan perhatian terhadap penderitaan warga Gaza di Palestina," kata TGH Ahmad Mukhlis.