REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Puluhan pasukan Israel menyerbu dua komunitas Palestina di Yerusalem Timur dan terlibat bentrok dengan pemuda lokal. Akibatnya, banyak pemuda yang terluka dan seorang pemuda diculik.
Menurut portal berita International Middle East Media Center, seperti dilansir dari Ria Novosti, pasukan Israel menembakkan bom gas dan meledakan granat di sebuah jalan utama di Wadi al-Joz. Militer Israel juga menyerang Ein al-Louza dan memblokade jalanan utama di daerah tersebut serta menembak menggunakan peluru karet.
Di saat yang sama, komunitas Palestina, termasuk para pemuda lokal melemparkan molotov ke arah pasukan Israel. Konflik Israel dan Palestina ini mulai menegang pada 8 Juli silam ketika pemerintah Israel mulai melancarkan serangannya ke Gaza.
Sekitar dua ribu warga Palestina dinyatakan tewas sejak operasi militer dilakukan. Mayoritas korban tercatat merupakan warga sipil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika