Rabu 03 Sep 2014 05:22 WIB

Universitas Al-Aqsha Gaza Kembali Gelar Perkuliahan

Rep: c78 / Red: Hazliansyah
Warga Gaza berjalan di tengah reruntuhan bangunan.
Foto: Ap
Warga Gaza berjalan di tengah reruntuhan bangunan.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Setelah sekitar satu bulan lebih berhenti melakukan aktivitas pembelajaran, Universitas Al-Aqsha Gaza mulai memanggil mahasiswanya untuk berkuliah. 

Hal tersebut diungkapkan Rektor Universitas Al-Aqsha Syaikh Dr. Salam Al-Agha. Ia memanggil kembali para mahasiswanya untuk berkuliah di Khan Younis, Gaza bagian selatan. 

Sebagai perwakilan kampus, ia ingin berupaya keras meningkatkan muatan pendidikan dan pengembangan ilmu di Gaza. “Tujuannya menyiapkan sumber daya manusia yang diperlukan masyarakat,” ujarnya dalam pemberitaan Adfar sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi di Gaza, lanjut dia, universitas Al Aqsha harus segera bangkit mengingat pentingnya kemajuan pendidikan bagi masyarakat, agar masyarakat tetap berilmu dan terpelajar. 

Al-Agha juga mengucapkan belasungkawa kepada keluarga syuhada, kesembuhan bagi korban luka-luka, dan keselamatan bagi seluruh mahasiswa untuk melanjutkan belajarnya. 

“Warga Palestina memiliki ketabahan dan kekuatan luar biasa untuk dapat bertahan dari serangan Israel,” ujarnya.

Pembantu Rektor Bidang Akademik Dr. Ayman Subh menerangkan, lembaganya akan menyiapkan program penelitian bagi mahasiswa semester akhir pada musim panas. Seentara itu, bagi siswa baru diminta untuk tabah dan menjaga semangat belajarnya. 

Koresponden Mi’raj Islamic News Agency MINA di Gaza melaporkan, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Palestina di Gaza, Ziad Tsabit secara resmi mengumumkan tahun ajaran baru akan dimulai kembali pada 14 September 2014 mendatang.

Tsabit juga mengumumkan, menghadapi tahun ajaran baru pada satu semester ke depan, ia akan menghapus beberapa kurikulum pendidikan untuk memberikan kemudahan kepada siswa, serta seluruh siswa di Gaza agar terbebas dari biaya pendidikan. Selain itu, dibagikan pula alat tulis dan tas secara gratis.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement