REPUBLIKA.CO.ID,MOSKOW—Adanya korban dari unsur jurnalis di tengah konflik Ukraina disesali banyak pihak, sekaligus menjadi indikasi agar perang tersebut segera diakhiri.
"Ini benar-benar tidak dapat diterima bahwa wartawan menjadi korban konflik ini, dan dibunuh," kata Sekretaris Jenderal Dewan Eropa Thorbjorn Jagland, Kamis (4/9).
Jagland mengomentari berita tentang kematian wartawan foto Badan Informasi Internasional Rossiya Segodnya, Andrei Stenin. Pertumpahan darah ini, sebutnya, harus berakhir.
Pada Rabu lalu (3/9), Direktur Umum Rossiya Segodnya, Dmitry Kiselev, mengumumkan bahwa menurut informasi yang diterima dari Komite Investigasi Rusia, wartawan fotonya hilang di Ukraina timur pada 5 Agustus. Ternyata, ia meninggal sekitar sebulan yang lalu di luar Donetsk.
Juru bicara Komite Investigasi Vladimir Markin mengatakan, fotografer Andrei Stenin di antara mereka yang tewas dalam serangan Ukraina pada tempat pengungsian yang dijaga oleh beberapa pendukung kemerdekaan Ukraina timur.