REPUBLIKA.CO.ID,IDLIB--Salah satu pemimpin pemberontak Suriah telah tewas dalam serangan bom di provinsi Idlib. Hassan Abboud, pemimpin brigade Ahrar al-Sham, menjadi salah satu dari 45 korban yang tewas dalam serangan yang terjadi pada Selasa (9/9) kemarin.

"Ada kemungkinan pertemuan tersebut disusupi dan sebuah ledakan terjadi di bunker tersebut. Mungkin seseorang telah meletakkan alat bom di dalam karena bunker tersebut berada di sebuah lokasi rahasia," jelas anggota kantor politik Ahrar Abu al-Mustafa al-Ambsi pada Aljazirah, Rabu (10/9).

Pertemuan di sebuah bunker bawah tanah juga dihadiri oleh Ahrar dan sejumlah brigade lainnya seperti sekutu Islamic Front, Ahrar, Abdallah Azzam, daan brigade Iman. Mereka tengah membahas bagaimana memerangi ISIS.

Dilansir dari Aljazeera, para korban aktivis lainnya yang tewas dalam serangan ini yakni Abu Yazan al-Shami, anggota dewan syura Ahrar, komandan militer Abu Talha al-Askari dan Abu Yousuf Binnish, dan Abu al-Zubeir, kepala bridage Iman.

Ahrar memiliki sekitar 20 ribu pasukan dan merupakan pasukan utama dalam aliansi Islamic Front yang dibentuk pada awal tahun ini untuk menentang kelompok radikal ISIS.

Ikuti Whatsapp Channel Republika