Ahad 14 Sep 2014 12:05 WIB

Imam Inggris Minta Komunitas Muslim Bersatu Kecam ISIS

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Indah Wulandari
Gerakan menolak ISIS
Gerakan menolak ISIS

REPUBLIKA.CO.ID,LONDON--Imam senior Inggris dan para pemimpin komunitas Muslim Inggris turut mengecam pemenggalan warga Inggris David Haines yang disinyalir dilakukan oleh kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

"Serangan terhadap warga Inggris merupakan serangan terhadap Inggris dan kami bersatu mengecam tindakan teroris ISIS," kata imam Masjid Mekkah di Leeds, Qari Asim pada BBC, Ahad (14/9).

Sayed Ali Abbas Razawi, dari Majlis-e-Ulama yang mewakili mayoritas Syiah Muslim di Inggris dan Eropa, mengatakan para militan tersebut bersembunyi di balik inteprestasi Islam yang salah. Ia juga menyebut kelompok tersebut kriminal.

Haines dilaporkan telah diculik di desa Atmeh, provinsi Idlib, Suriah. Selama ini, ia bekerja dengan lembaga bantuan kemanusiaan Prancis, Acted dan sebelumnya telah membantu warga lokal di Libya dan Sudan Selatan.

Video tersebut dirilis setelah keluarga Haines meminta ISIS agar dapat menghubungi Haines secara langsung. Sebelumnya, Haines tampak muncul dalam video pembunuhan jurnalis AS Steven Sotloff.

ISIS yang telah menguasai sejumlah wilayah di Irak dan Suriah juga telah melakukan pembantaian massal dan tindakan brutal lainnya terhadap warga minoritas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement