Selasa 16 Sep 2014 07:01 WIB

Kecelakaan Kapal, 500 Orang Tewas

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Bilal Ramadhan
Kapal tenggelam - ilustrasi
Kapal tenggelam - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, VALLETTA-- Sekitar 500 imigran diduga tewas setelah kapal mereka bertabrakan dengan kapal lain di dekat Malta, pekan lalu.  Dua warga Palestina yang selamat mengatakan kepada Organisasi Migran Internasional (IOM) kapal mereka sengaja ditabrak oleh penyelundup manusia.

Mereka mengatakan kapal bertolak dari Damietta di Mesir pada awal September. Dilansir dari BBC, Selasa (16/9), IOM mengatakan lebih dari 2.500 orang tenggelam di laut Mediterania tahun ini. Juru bicara IOM Christiane Berthiaume mengatakan dua orang selamat di Malta diselamatkan Kamis lalu atau satu hari setelah kapal tenggelam.

Dia mengatakan ada sembilan penumpang selamat. Kapal tersebut membawa warga Suriah, Palestina, Mesir dan Sudan. Menurut keterangan korban selamat, penyelundup meminta anak-anak dan perempuan pindah ke perahu yang lebih kecil dan tidak aman. Namun, mereka menolak sehingga ditabrak.

PBB mengatakan lebih dari 130 ribu imigran tiba di Eropa melalui laut tahun ini. Di Italia jumlahnya mencapai 118 ribu orang. Kebanyakan warga Timur Tengah dan Afrika mencapai Eropa dengan kapal yang tidak aman dan kelebihan beban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement