REPUBLIKA.CO.ID,PHNOM PENH--Perdana Menteri Kamboja Hun Sen mendukung strategi Presiden Amerika Serikat Barack Obama untuk mengalahkan Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
"Untuk sikap kami pada ISIS, sebelumnya, kami telah mengutuk pembunuhan wartawan Amerika dan Inggris, dan kami akan terus mengutuk kejahatan brutal seperti itu," katanya, Jumat (19/9).
Meski Kamboja tidak memiliki kemungkinan untuk mengirim pasukan untuk melawan secara langsung dengan kelompok ISIS di Irak, tetapi ia meyakinkan, secara mental dan politik mendukung semua kegiatan yang merusak kelompok-kelompok terorisme.
“Kamboja bukanlah target serangan terorisme, tetapi kita tidak boleh lupa bahwa lebih dari empat juta wisatawan asing datang ke Kamboja setiap tahun, dan banyak perusahaan asing yang melakukan bisnis di Kamboja,” kata Hun Sen.