Rabu 24 Sep 2014 06:43 WIB

Hizbullah Tolak Intervensi AS Pada Suriah

Rep: Antara/ Red: Indah Wulandari
Prajurit Hizbullah.
Foto: www.naharnet.com
Prajurit Hizbullah.

REPUBLIKA.CO.ID,BEIRUT--Hassan Nasrallah, kepala Gerakan Hizbullah Lebanon yang kuat mengecam serangan Amerika Serikat terhadap jihad di Suriah.

"Kami memiliki prinsip, entah Amerika menyerang Negara Islam, Taliban atau mantan rezim Irak, kami menentang intervensi militer AS, dan kami menentang koalisi internasional di Suriah," katanya dalam satu pidato televisi Hizbullah Al-Manar seperti dikutip Reuters, Rabu (24/9).

Koalisi itu dirakit oleh Washington untuk mengatasi kelompok jihad Negara Islam, yang mulai melakukan serangan di Suriah sejak Selasa (23/9) pagi.

"Koalisi ini, seperti Obama katakan dalam semua pidato-pidatonya, dimaksudkan untuk membela kepentingan Amerika," kata Nasrallah.

Lebanon, ujar Nasrallah, seharusnya tidak menjadi bagian dari koalisi anti-jihad itu, meskipun Beirut menandatangani dengan pengelompokan tersebut pada pertemuan bulan ini di Arab Saudi.

Hizbullah adalah sekutu utama Presiden Suriah Bashar al-Assad dan telah mengirim para pejuangnya untuk mendukung rezim melawan pemberontakan yang dimulai pada 2011.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement