REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengumumkan rencana untuk membuka keduataan besar di La Paz, Bolivia, Rabu (24/9).

Abbas bertemu dengan Presiden Bolivia Evo Morales di New York di sela pertemuan Majelis Umum PBB. Dia berterima kasih pada Morales atas solidaritas dan tindakan politik Bolivia terhadap Palestina., terutama pengakuan atas negara Palestina

Dikutip dari //International Middle East Media Center//, Bolivia menentang keras agresi Israel terhadap Palestina. Abbas menyampaikan kesediaannya memeperkuat hubungan bilateral antara kedua negraa.

Bolivia merupakan negara yang menampung ribuan imigran Palestina. Warga Palestina, diakui Morales, berkontribusi dalam bidang sosial, ekonomi dan budaya Bolivia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika