REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Perdana Menteri India Narendra Modi Sabtu mengatakan bahwa Pakistan harus menampilkan lebih banyak
"keseriusan" untuk melanjutkan dialog antara musuh yang bersejarah itu.
"Saya ingin mengadakan pembicaraan bilateral dengan mereka, tetapi itu adalah tugas Pakistan untuk maju dengan segala kesungguhan dan menciptakan suasana," kata Modi dalam pidato pertamanya di hadapan sidang Majelis Umum PBB.
Modi mempertanyakan kepada timpalannya dari Pakistan Perdana Menteri Nawaz Sharif untuk menyoroti sengketa lama Kashmir dalam pidato PBB sehari sebelumnya.
"Dengan menaikkan masalah ini, saya tidak tahu seberapa serius upaya kita akan, dan beberapa orangmeragukan," kata Modi.
"Sebaliknya, hari ini kita harus berpikir tentang korban banjir di Jammu dan Kashmir," kata perdana menteri menambahkan, dengan menggunakan nama lengkap dari negara bagian India itu.
Modi menegaskan tawarannya untuk membantu korban banjir di sisi Pakistan, wilayah Himalaya yang terbagi - suatu tawaran tidak mungkin diterima oleh Islamabad di tengah kritik oleh beberapa orang Kashmir atas kecepatan respon dari India.
Ikuti Whatsapp Channel Republika