REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Serangan udara Amerika Serikat dan sekutu Arabnya menghancurkan gudang logistik yang berisi bahan makanan di bagian utara dan timur Suriah.
Dikutip dari Russia Today, Senin (29/9), pemerhati Observatori Suriah untuk Hak Asasi, mengatakan bahwa serangan kepada gudang yang berada dalam wilayah yang dikuasai ISIS itu menewaskan warga sipil dan hanya melukai pejuang ISIS.
Diduga pasukan koalisi salah menarget fasilitas sipil di Manbij, utara Suriah, kata pemerhati itu. (Baca: Pemberontak Suriah Cemburu AS akan Istimewakan Pejuang Kristen)
"Mereka pekerja di gudang tersebut. Mereka hanya menyiapkan makanan untuk warga." kata Rami abdulrahman dari organisasi tersebut. Tidak diketahui jumlah warga sipil yang tewas.
Namun militer AS disiarkan Reuters menjelaskan bahwa pasukan ISIS berada dekat fasilitas tersebut dan menegaskan tidak ada warga sipil yang tewas.