REPUBLIKA.CO.ID,NEW DELHI--Selama beberapa hari terakhir polisi India telah menahan ratusan orang. Tindakan tersebut dilakukan untuk menghentikan bentrokan sektarian di Vadodara, di kampung halaman Perdana Menteri India Narendra Modi.
Polisi senior di Vadodara DJ Patel mengatakan, Senin (29/9), sejauh ini kekerasan yang terjadi adalah penusukan dan pembakaran ratusan kendaraan. Dia mengatakan sekitar 200 orang ditahan polisi.
Patel menambahkan situasi kini telah tenang dan terkendali. "Kami telah menerjunkan polisi dalam jumlah besar untuk mengendalikan situasi," kata dia, dikutip dari New York Times, Selasa (30/9).
Menurut dia, para korban tidak mengalami luka parah. Bentrokan terjadi pekan lalu setelah seorang warga penganut agama Hindu mengunggah foto ke Facebook. Foto tersebut menampilkan wajah dewa Hindu yang ditumpangkan pada batu yang dihormati oleh Muslim.
Seorang warga Muslim lantas melapor ke polisi. Bentrokan fisik tidak terhindarkan setelah terjadi kecelakaan motor yang berujung pada konfrontasi.