REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO--Memasuki hari raya idul adha. Vegetarian di ibukota Mesir menghindari ritual pemotongan hewan kurban.
Seperti dilansir dari Al Arabiya, dipenuhinya jalan-jalan dengan darah bekas dari pemotongan kurban.
Dianggap hal yang mengerikan bagi warga mesir yang memilih untuk menerapkan pola makan tanpa daging atau vegetarian.
"Sejak aku masih kecil, aku harus keluar dari Kairo. Mereka membantai sapi di belakang bangunan saya, dan saya ingat segala sesuatu. Bau sapi dan darah membuat saya merasa tidak nyaman," ujar pemilik sebuah restoran Vegetarian, Alaa Sharshar (25 ) seperti dilansir Al Arabiya.
Memutuskan menjadi Vegetarian di Mesir bukan hal yang sulit. Hal tersebut dikarenakan di Mesir banyak tersedia hidangan tanpa daging.
Ahmed al-Dorghamy, seorang pecinta lingkungan mengkampanyekan kepada warga mesir agar mampu mengurangi konsumsi daging.
Ia juga ingin menghapus anggapan bahwa dalam beberapa keluarga dan beberapa kalangan sosial, makan daging dikaitkan dengan kejantanan.