Ahad 05 Oct 2014 17:04 WIB

Tentara Somalia Rebut Pelabuhan yang Dikuasai al Shabab

Kekerasan melanda Somalia (ilustrasi)
Foto: Reuters/Feisal Omar
Kekerasan melanda Somalia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Pasukan Somalia dukungan tentara perdamaian Afrika, Ahad, merebut kembali pelabuhan penting, yang dikuasai gerilyawan Shebab dan menjadi sumber penting pendapatan bagi milisi itu, kata pejabat Somalia kepada AFP.

"Tentara menguasai penuh pelabuhan Barawe, 200 kilometer baratdaya Mogadishu, kata pejabat militer Somalia, Abdi Mire.

"Situasi tenang, milisi telah melarikan diri sebelum pasukan memasuki kota pelabuhan itu," kata gubernur provinsi itu Abdukadir Mohamed Nur, "Mereka tidak dapat melakukan perlawanan dan meninggalkan posisi mereka."

Shebab, afiliasi penting Al Qaida di Afrika, mengekspor arang melalui Barawe ke negara-negara Teluk, memperoleh pendapatan setidaknya 25 juta dolar AS setahun dari perdagangan itu kata perkiraan PBB.

Jatuhnya Barawe adalah satu pukulan baru bagi Shebab sebulan setelah pemimpin tertinggi mereka Ahmed Abdi Godane tewas akibat serangan satu pesawat AS tanpa awak dan serangan pesawat tempur.

Shebab bersumpah akan membalas kematian pemimpin mereka itu dan meneruskan perjuangan mereka untuk menggulingkan pemerintah negara itu yang didukung internasional.

Pada Sabtu, seorang komandan Shebab, Mohammed Abu Abdallah, berikrar bahwa milisi itu akan tetap menekan pasukan Somalia dan Uni Afrika jika mereka merebut Barawe.

"Saya berjanji kepada anda bahwa kita tidak akan pernah meninggalkan Barawe, perang akan berlanjut dan kita akan menjadikan kota itu kuburan musuh," katanya, yang dikutip laman pro-Shebab.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement