Senin 06 Oct 2014 17:09 WIB

PM Thailand akan Berkunjung di Myanmar

Jenderal Prayut Chan-O-Cha.
Foto: www.voasomali.com
Jenderal Prayut Chan-O-Cha.

REPUBLIKA.CO.ID, YANNGON -- Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha akan segera melakukan kunjungan resmi ke Myanmar, kata seorang pejabat mengumumkan Senin, tanpa menyebutkan tanggal kunjungan.

Kunjungan pertama Prayut ke Nay Pyi Taw sebagai perdana menteri diharapkan untuk mendorong proyek kawasan industri dan pelabuhan laut dalam Dawei di Myanmar yang tertunda diprakarsai oleh Thailand, saat ia dijadwalkan untuk mengunjungi lokasi proyek Kawasan Ekonomi Khusus Dawei.

Perdana menteri Thailand diperkirakan akan bertemu dengan Presiden Myanmar U Thein Sein dan para pejabat tinggi pemerintah lainnya.

Ia juga diperkirakan akan membahas dengan para pemimpin Myanmar mengenai isu jutaan pekerja migran dari Myanmar yang bekerja di Thailand, lebih dari sepertiga dari mereka dilaporkan ilegal.

Myanmar dan Thailand membuat upaya bersama untuk melanjutkan pelaksanaan proyek Dawei dan proyek terkait di wilayah Tanintharyi, Myanmar selatan setelah penundaan yang lama.

Rencana-rencana itu sedang dilakukan untuk melanjutkan proyek awal pada awal November tahun ini, mengundang perusahaan-perusahaan internasional untuk mengajukan tawaran untuk proyek setelah tarik-keluar perusahaan Italia-Thai, yang gagal untuk meneruskan pekerjaan proyek.

Sebagai mitra dagang utama, perdagangan Thailand dengan Myanmar mencapai 7,821 miliar dolar pada tahun 2013, menurut statistik Departemen Perdagangan Thailand.

Investasi Thailand di Myanmar sebesar 10,114 miliar dolar pada 74 proyek per Juni 2014, terhitung 21,65 persen dari total investasi asing dan berposisi di tempat kedua dalam investasi asing di Myanmar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement