Rabu 22 Oct 2014 10:45 WIB

Kamerawan Lepas NBC Mukpo Bebas Ebola

Ebola
Foto: AP
Ebola

REPUBLIKA.CO.ID, NEBRASKA -- Pasien Ebola Ashoka Mukpo, seorang juru kamera freelance NBC, bebas virus tersebut dan akan meninggalkan Nebraska Medical Center, Rabu, kata rumah sakit.

Mukpo, yang tiba pada 6 Oktober, tertular virus mematikan itu sementara dia bekerja di Afrika Barat.

Dia adalah pasien kedua yang berhasil dirawat karena virus Ebola di Nebraska Medical Center, kata pihak rumah sakit, Selasa (21/10).

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, Kamis (16/10), meminta masyarakat internasional menyediakan satu miliar dolar AS guna membantu mencapai sasaran pengurangan angka penularan Ebola hingga 1 Desember.

"Puluhan negara memperlihatkan solidaritas mereka. Namun, kita perlu mengubah janji menjadi aksi. Kami memerlukan lebih banyak dokter, perawat, peralatan, pusat perawtan dan kemampuan medis," kata Ban kepada wartawan sepulangnya dari kunjungan ke Timur Tengah.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyarankan bahwa dalam waktu 60 hari hingga 1 Desember, 70 persen dari semua orang yang terinfeksi harus berada di rumah sakit dan 70 persen korban dimakamkan secara aman, "kalau kita mau mengatasi wabah tersebut".

Jika tidak, jumlah penularan Ebola beresiko naik "secara dramatis" dan secara mengalahkan reaksi secara keseluruhan, demikian peringatan Anthony Banbury, Kepala Misi PBB bagi Reaksi Tanggap Darurat Ebola (UNMEER), di dalam penjelasannya kepada Dewan Keamanan PBB pada 14 Oktober.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement