Jumat 24 Oct 2014 14:15 WIB

PM Ukraina Peringatkan Rusia Jangan Ganggu Pemilu

Rep: Gita Amanda/ Red: Yudha Manggala P Putra
 Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk
Foto: Reuters
Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV-- Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatseniuk memperingatkan Rusia untuk tidak mengganggu pemilihan parlemen negara itu, pada Ahad (26/10).  Yatseniuk memerintahkan mobilisasi keamanan penuh, untuk mencegah apa yang disebutnya 'tindakan terorisme'.

Menurutnya, kekerasan masih terus berlanjut dan mendapat provokasi dari Rusia. Pihak Rusia menurutnya gagal memprovokasi pada pemilihan presiden Mei lalu. Tetapi menurut Yatseniuk pihak Rusia terus memanas-manasi.

"Kita perlu mobilisasi penuh dari keseluruhan sistem penegakan hukum, ini untuk mencegah pelanggaran proses pemilu dan setiap upaya tindakan teroris selama pemilu," kata Yatseniuk seperti dilansir ABC Radio.

Menteri Dalam Negeri Arsen Avakov mengatakan, lebih dari 61 ribu polisi akan menjaga tempat pemungutan suara di seluruh negara. Sekitar empat ribu di antaranya akan menjadi anggota pasukan khusus, yang dapat beraksi dengan cepat untuk setiap ancaman aksi teror.

Belum ada tanggapan terkait hal ini dari Moskow. Jajak pendapat pada Ahad, merupakan pemilihan parlemen pertama sejak protes jalanan berlangsung pada Februari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement