Sabtu 25 Oct 2014 19:35 WIB

Mesir Tutup Pos Penyeberangan Rafah

Bendera Mesir
Bendera Mesir

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mesir, Sabtu (25/10), menutup pos penyeberangan Rafah dengan Jalur Gaza, setelah serangan mematikan di Sinai pada Jumat (24/10), kata beberapa pejabat di dalam pernyataan pers yang dikirim lewat surel.

Perusahaan bagi penyeberangan dan perbatasan yang berpusat di Jalur Gaza mengatakan di dalam pernyataan tersebut bahwa Pemerintah Mesir secara resmi telah memberitahu pihak Palestina mengenai penutupan pos penyeberangan utama buat daerah kantung itu.

"Mesir memberitahu kami pada pagi ini bahwa Kairo menutup pos penyeberangan Rafah sampai pemberitahuan lebih lanjut akibat situasi keamanan yang memburuk di Sinai," kata pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua, Sabtu malam.

Pada Jumat, serangkaian serangan mematikan yang dilancarkan oleh gerilyawan di Sinai, Mesir, menewaskan sedikitnya 30 prajurit Mesir dan melukai puluhan prajurit lagi. Setelah serangan itu, Mesir mengumumkan keadaan darurat di Semenanjung Sinai.

Pos penyeberangan Rafah adalah satu-satunya gerbang buat sebanyak dua juta orang Palestina yang tinggal di Jalur Gaza dan telah menghadapi blokade yang diberlakukan Israel sejak HAMAS mengambil alih kendali atas daerah kantung tersebut pada 2007.

Selama delapan tahun belakangan, Mesir untuk sementara telah membuka pos penyeberangan itu buat kasus kemanusiaan, terutama mahasiswa yang belajar di luar negeri, pasi8en yang memerlukan perawatan medis dan orang Palestina yang memiliki dua- kewarganegaraan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement