Rabu 29 Oct 2014 10:25 WIB

Hadapi Seruan ISIS, AS Tingkatkan Keamanan Dalam Negeri

Rep: C84/ Red: Winda Destiana Putri
ISIS
Foto: VOA
ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Dua serangan yang terjadi di Kanada pada pekan lalu membuat Pemerintah Amerika Serikat (AS) meningkatkan kewaspadaan tinggi di dalam negerinya.

Serangan yang menewaskan dua tentara itu terjadi lantaran Kanada tergabung dalam anggota dari aliansi yang telah ditempat Washington dari negara-negara Barat dan Arab untuk memerangi ISIS.

ISIS sendiri terus menggencarkan seruan kepada para pejuang asing untuk bergabung dengan mereka dan menyerang barat sebagai targetnya. Untuk itu, AS akan meningkatkan keamanan di gedung-gedung pemerintah di Washington dan kota-kota besar lainnya dalam menanggapi seruan ISIS menyerang barat.

"Alasan untuk tindakan ini sangat jelas,  seruan umum lanjutan oleh organisasi teroris atas serangan terhadap tanah air dan di tempat lain, termasuk terhadap penegak hukum dan pejabat pemerintah lainnya, serta tindak kekerasan yang ditargetkan pada personil pemerintah dan instalasi di Kanada dan di tempat lain baru-baru ini", ujar Jeh Johnson, Menteri Keamanan Dalam Negeri, seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (29/10).

Johson menambahkan, AS akan terus meningkatkan kewaspadaan dalam melindungi berbagai instansi pemerintahan serta fasilitas publik negara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement