Kamis 30 Oct 2014 18:38 WIB

Infeksi E-Bola, Liberia Tingkatan Pengawasan

Ebola
Foto: Reuters
Ebola

REPUBLIKA.CO.ID, MONROVIA -- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan terjadi penurunan penyebaran Ebola di Liberia, negara yang selama ini dikabarkan sebagai daerah paling parah terkena wabah tersebut.

Asisten Direktur Jenderal WHO, Bruce Aylward, menyatakan keyakinannya bahwa respon yang lebih besar terhadap virus sekarang ini sudah terjadi.

Dia mengatakan jumlah kasus baru adalah 13.703 dan korban meninggal hingga Rabu 29 Oktober kemungkinan melewati angka 5.000. Untuk itu, pemerntah Liberia harus memikirkan kualitas para pekerjanya.

Tetapi Dr Aylward mengatakan peningkatan terjadi karena perbaikan data dengan kasus lama jadi bukannya pelaporan kasus baru.

Laporan pada hari Sabtu menyatakan korban meninggal sejumlah 4.992.

Palang Merah Liberia mengatakan timnya mengumpulkan 117 jenazah minggu lalu, turun dari angka 315 di bulan September.

Di pusat perawatan juga terdapat tempat tidur pasien yang kosong.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement