Jumat 31 Oct 2014 02:40 WIB

India Dirikan Pos Perbatasan, Cina Kecewa

Anggota militer Cina
Foto: 21stcenturymilitary.forumotion.com
Anggota militer Cina

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Kementerian pertahanan Cina Kamis (30/10) menyatakan prihatin atas laporan bahwa India berencana untuk membangun 54 pos perbatasan baru di sepanjang perbatasan yang mereka sengketakan.

Cina mengalahkan India dalam perang singkat tahun 1962 dan perbatasan tetap tidak terselesaikan karena, meskipun 17 putaran pembicaraan, dua tentara bahkan tidak bisa sepakat tentang lokasi Garis Kontrol yang sebenarnya, garis gencatan senjata setelah pertempuran 1962, mengarah pada ketegangan antara patroli perbatasan.

Pada September, India mencabut larangan-larangan membangun jalan dan fasilitas militer dalam 100 km (62 mil) dari perbatasan yang diperebutkan di timur laut negara bagian terpencil Arunachal Pradesh, untuk mempercepat pembangunan 6.000 km (3.730 mil) dari jalan.

Langkah ini datang ketika Presiden Cina Xi Jinping mengunjungi India, dalam upaya untuk meredakan ketidakpercayaan yang mendalam antara kedua negara, meskipun perdagangan dan bisnis hubungan berkembang.

Juru bicara kementerian pertahanan Cina Yang Yujun mengatakan Beijing telah melihat laporan media India bahwa negara Asia Selatan itu rencananya akan membangun 54 pos perbatasan baru di Arunachal Pradesh, yang Cina sebut sebagai Tibet Selatan.

"Ada sengketa tentang bagian timur perbatasan Cina-India," kata Yang pada jumpa pers bulanan.

"Kami berharap bahwa pihak India dapat bekerja keras untuk mempertahankan perdamaian dan ketenangan di wilayah perbatasan, dan tidak mengambil langkah-langkah untuk mempersulit situasi," tambahnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement