Jumat 31 Oct 2014 11:40 WIB

Israel Buka Kembali Masjid Al Aqsa

Masjid Al Aqsa
Foto: ashiffa.com
Masjid Al Aqsa

REPUBLIKA.CO.ID,  YERUSALEM  --  Israel memutuskan untuk membuka kembali Masjid Al Aqsa bagi kaum Muslim beberapa jam setelah perintah penutupannya serta mematuhi seruan Arab dan AS untuk mengizinkan jamaah Muslim masuk, Kamis (30/10).

"Diputuskan untuk mengembalikan (kamp) ke kondisi normal ... efektif secepatnya," kata juru bicara polisi Luba Samri kepada AFP, menambahkan bahwa karena takut akan terjadi kerusuhan pada shalat Jumat, izin masuk tersebut juga dibatasi untuk pria diatas 50 tahun.

Namun, tidak ada pembatasan untuk jamaah perempuan. Kaum Non-Muslim juga secara rutin tidak diperbolehkan untuk memasuki area tersebut setiap hari Jumat. Samri mengatakan keputusan itu bergantung pada perkembangan keamanan.

Israel sebelumnya mengatakan penutupan situs Islam tersuci ketiga, yang juga tempat suci bagi orang Yahudi, merupakan tindakan sementara dan ditujukan untuk menenangkan emosi setelah polisi menembak mati seorang Palestina yang dituduh berusaha membunuh seorang aktivis Yahudi sayap kanan.

Presiden Palestina Mahmud Abbas mengatakan, penutupan belum pernah terjadi sebelumnya itu sama saja dengan "deklarasi perang" dan lembaga tertinggi Sunni Islam, Al-Azhar, di Kairo, menyebutnya sebagai tindakan "barbar".

Amerika Serikat mendesak untuk membuka kembali kompleks masjid bagi para jamaah Muslim dan menyerukan semua pihak untuk menahan diri di tengah ketegangan yang terjadi di Yerusalem.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Jen Psaki juga mengutuk penembakan rabi garis keras Yehuda Glick, yang memiliki kewarganegaraan ganda Israel-AS.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement