REPUBLIKA.CO.ID, YERUSSALEM -- Seorang warga palestina yang berprofesi sebagai supir menabrak sekelompok tentara Israel di Tepi Barat. Insiden ini melukai tiga orang militer Israel. Sebelumnya, serangan yang sama telah menewaskan seorang polisi Yerusalem.
"Salah satunya adalah dalam kondisi kritis, dua dengan luka berat," kata Juru Bicara Militer Letnan Kolonel Peter Lerner seperti dilansir Al Arabiya (6/11).
Ketiga tentara Israel tersebut tertabrak kendaraan dengan plat nomor Palestina saat mereka berjaga-jaga di luar El-Arub kamp pengungsi Palestina, selatan Betlehem. Setelah menabrak tentara Israel, sopir tersebut melarikan diri. "Pencarian pelaku sedang berlangsung," kata Lerner.
Serangan inj terjadi sekitar 10 jam setelah seorang warga Palestina lainnya juga mengarahkan mobilnya ke pejalan kaki di Yerusalem. Akibatnya menewaskan seorang polisi perbatasan dan melukai sembilan orang lainnya.