Kamis 06 Nov 2014 08:42 WIB

Tampil di KTT ASEAN, Indonesia Sudah Abaikan Isu Muslim Rohingya?

Rep: ani nursalikah/ Red: M Akbar
Volunteers and police board vehicles before proceeding to Rohingya refugee camps to collect data for the census in Sittwe March 31, 2014.
Foto: Reuter/Soe Zeya Tun
Volunteers and police board vehicles before proceeding to Rohingya refugee camps to collect data for the census in Sittwe March 31, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia tidak akan membahas isu Muslim Rohingya dalam Konferensi Tingkat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (KTT ASEAN) mendatang. KTT ASEAN yang ke 25 akan dilaksanakan di Nay Pyi Daw, Myanmar pada 12-13 November. 

"Nggak sih," ujar Dirjen Kerjasama ASEAN Kementerian Luar Negeri, I Gusti Agung Wesaka Puja, saat ditanya apakah isu tersebut akan dibahas, Rabu (5/11).

Saat didesak mengapa isu tersebut tidak dibahas, dengan diplomatis ia menjawab tidak mengetahui apakah akan ada suatu negara yang memunculkan isu itu. Dia juga mengaku tidak tahu apakah Indonesia akan membahas isu Muslim Rohingya yang hingga kini tidak memiliki kewarganegaraan karena tidak diakui pemerintah Myanmar.

Dia menambahkan, Indonesia perlu mempertimbangkan situasi. Gusti juga mengatakan pertemuan KTT ASEAN berlangsung dalam waktu yang begitu singkat sehingga perlu dilihat apakah waktunya cukup.

"Kita nggak tahu dalam KTT itu pemerintah kita akan ngomong apa. Bisa saja mereka membahas isu-isu tertentu yang menjadi kepentingan nasional kita. Saya nggak mau berspekulasi," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement