Selasa 11 Nov 2014 11:01 WIB

Jelang KTT G20, Banyak Warga Queensland 'Mengungsi'

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND -- Di saat para pemimpin dunia mempersiapkan diri menuju Kota Brisbane Ibu Kota negara bagian Queensland, Australia, banyak warga setempat yang memilih untuk berlibur.

Dari data terbaru Wotif.com, penyedia layanan pemesanan akomodasi dan transportasi, jumlah liburan domestik di kawasan Queensland dan sekitarnya meningkat.

Jen Hilhouse dan Jean-Charles Lehuby, pasangan yang memiliki toko furnitur antik di kawasan Albion, Brisbane mengaku akan menutup tokonya saat akhir pekan panjang mendatang yang dimulai Sabtu (15/11). Mereka akan meninggalkan Brisbane dan memilih untuk berlibur dengan berkemah di utara negara bagian New South Wales.

"Tidak akan ada siapa-siapa di Brisbane, jadi untuk apa tetap membuka toko," ujar Hillhouse baru-baru ini.

Sementara Serena Beirne dan keluarganya juga akan memilih berkemah di pegunungan Nebo di Queensland bersama 10 keluarga lainnya.

"Tidak terlalu jauh, tetapi ini sebagai liburan saja dan kesempatan bagus untuk bertemu teman-teman lama," ujarnya.

Wali Kota Brisbane, Graham Quirk mengatakan Dewan Kota Brisbane telah mengajak warganya untuk datang ke pusat kota Brisbane saat pertemuan G20 berlangsung dan menikmati saat jalan-jalan utama ditutup. Bahkan mereka pun akan membebaskan parkir selama akhir pekan yang panjang.

Perdana Menteri Australia, Tony Abbott mengakui ketidaknyamanan warga Brisbane dan berterima kasih atas kesabaran warga selama konferensi tingkat tinggi berlangsung.

Sementara itu Direktur Pariwisata Sunshine Coast, Simon Ambrose mengatakan telah menerima laporan dari sejumlah penyedia layanan akomodasi yang mengalami peningkatan permintaan cukup tinggi.

Menurutnya konferensi ini telah memberikan bonus bagi industri pariwisata, yang biasanya hanya ramai menjelang liburan Natal. "Akomodasi di beberapa kawasan seperti Caloundra, Mooloolaba, Maroochydore dan di Noosa, bagian utara telah penuh," ujar Ambrose.

Hal yang sama pun terjadi di Gold Coast. Juru bicara dari badan pariwisata Gold Coast, Ben Pole mengatakan pemesanan akomodasi di akhir pekan mendatang telah meningkat tajam dibandingkan periode yang sama di tahun-tahun sebelumnya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement