REPUBLIKA.CO.ID,KALAYA--Lima tentara Pakistan dan 15 militan dilaporkan tewas dalam tiga insiden penembakan serta dua pemboman di Pakistan.
Aksi tembak-menembak meletus Senin (10/11) malam di sebuah pos pemeriksaan Korps Perbatasan (FC) di Shireendara, Orakzai. Area ini merupakan satu dari tujuh wilayah suku semi-otonomi Pakistan di perbatasan Afghanistan.
"Lebih dari 50 gerilyawan menyerang pos pemeriksaan itu. Dua tentara dan 15 teroris tewas dalam baku tembak tersebut," kata pejabat pemerintah lokal Sohail Khan kepada AFP, Selasa (11/11).
Dia mengatakan enam tentara juga mengalami luka-luka dalam serangan itu dan para militan melarikan diri setelah pasukan FC membalas.
Pejabat keamanan lainnya membenarkan adanya insiden tersebut. Bersamaan dengan laporan seorang tentara tewas dan lainnya luka-luka ketika sebuah bom yang diletakkan di pinggir jalan meledak di kota Bannu.
Sementara itu, sebuah bom yang ditanam di pinggir jalan di desa Chargoo yang berbatasan dengan Afghanistan menewaskan dua tentara dan melukai tiga orang lainnya.