REPUBLIKA.CO.ID, NABLUS -- Tentara Israel telah menghancurkan kaca depan 30 kendaraan milik warga Palestina di Nablus pada Senin (10/11) malam.
Menurut Ghassan Daghlas yang memonitor aktivitas pemukim di Tepi Barat bagian Utara mengatakan puluhan warga Yahudi berbaris dari pos pemeriksaan Zaatara hingga pos pemeriksaan Huwwara. Mereka menghancurkan mobil dan merusak properti milik Palestina sepanjang jalan.
Tentara Israel memaksa warga Palestina untuk menutup toko mereka yang berada di daerah Huwwara. Warga Yahudi menyerang mereka setelah terjadinya insiden dua serangan Palestina yang menewaskan seorang tentara Israel di Tel Aviv dan seorang warga di Yerusalaem sehari sebelumnya.
Penyerangan warga Yahudi terhadap warga Palestina merupakan hal yang biasa terjadi di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Namun jarang diproses oleh pemerintah Israel.
Lebih dari 500 ribu warga Israel tinggal di pemukiman Tepi Barat, termasuk di Yerusalem Timur. Tentu ini bertentangan dengan hukum internasional.