REPUBLIKA.CO.ID, BRISBANE -- Ragam sikap disampaikan masyarakat menyusul digelarnya KTT G20 di Brisbane. Ada yang mengeluhkan gangguan rutinitas, namun ada juga yang antusias dengan kesempatan untuk melihat berbagai pesawat yang datang.
Setiap kepala negara G20 akan hadir dengan pesawat dari negera mereka sendiri dan banyak yang sudah mengirim peralatan lebih dahulu. Yang sudah mendarat misalnya pesawat kargo Rusia Ilyushi II-76, pesawat kargo khusus yang jarang terlihat di Australia, dan pesawat Boeing 777 Saudi Arabia.
Melihat berbagai pesawat sudah merupakan hobi yang banyak diminati oleh warga di negeri seperti Australia atau Inggris dan di tempat lain. Peristiwa seperti KTT G20 adalah hal yang paling memungkinkan untuk melihat kedatangan pesawat berbagai jenis dan berbagai nama.
Salah seorang di antaranya adalah Daniel Vorbach, yang melihat pesawat MV22 Ospreys dari Amerika Serikat di pangkalan udara militer Amberley di Ipswich sekitar 50 km dari Brisbane.
Ospreys ini adalah pesawat yang berbentuk kombinasi antara pesawat biasa dan helikopter.
Vorbach sebenarnya hendak melihat pesawat tempur Hornets Australia yang tiba di Ipswich dari negara bagian lain.
"Saya sama sekali tidak menduga akan melihat Osprey. Tidak ada yang menduga pesawat itu akan datang, jadi saya senang bisa melihatnya," kata Vorbach baru-baru ini.
Pesawat lain yang datang adalah pesawat pengisi bahan bakar, KC130J milik Amerika Serikat, yang kemungkinan bermarkas di Jepang dan pesawat Hercules.
"Pagi ini saya melihat pesawat Boeing 777 milik Saudi Arabia mendarat," kata Bert Van Drunick, yang mengamati dari pagar luar Bandara Brisbane.
Dia dan penggemar pesawat lainnya sudah tidak sabar menunggu hari Jumat (14/11/2014) dimana hampir semua delegasi internasional akan hadir. "Ketika 777 mendarat, hanya ada sekitar 20 orang, namun hari Jumat menurut perkiraan ada ratusan orang," katanya.
"Sudah ada 20 orang yang datang khusus dari Adelaide hanya untuk melihat berbagai jenis pesawat ini," tambah Van Drunick.