REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Seorang pengusaha Kamboja asal Cina yang diculik di Bangkok untuk tebusan awal pekan ini telah dibebaskan dengan aman oleh para penculik dan kini tinggal di Kamboja, kata Kol.Pol. Akaradej Pimolsri, selaku pejabat komandan Divisi Pemberantasan Kejahatan, Sabtu (15/11).
Pengusaha itu diidentifikasi sebagai Chen Ji diculik dan dibawa pergi dengan sebuah van di depan Baiyoke 2 Building di daerah Pratunam, Bangkok, pada 11 November, kata Kol Pol. Akaradej.
Korban hendak memasuki gedung itu untuk makan siang, tetapi diculik oleh sekelompok orang tak dikenal.
Para penculik kemudian mengirim pesan kepada sopir Chen, menuntut uang tebusan bagi pembebasan rekannya sebesar 100 juta bath dan menetapkan batas waktu Jumat malam, kata Mayor Jenderal Pol. Sombat Milintachinda, pengawas Divisi Investigasi Biro Polisi Metropolitan.
Korban mengirim pesan lain kepada sopir itu bahwa ia telah dibebaskan kemarin malam dan tinggal di Kamboja, kata Mayor Jenderal Pol Sombat.
Mayor Jenderal Pol. Sombat mengatakan ia berharap Chen akan bertemu dengan polisi Thailand Senin depan saat ia perlu waktu untuk mengumpulkan bukti yang diperlukan untuk menyerahkan kepada polisi tentang penculikannya.