REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Kebakaran yang terjadi pada pabrik pengemasan wortel di Cina timur telah menyebabkan 18 orang meninggal, kantor berita Cina, Xinhua mengabarkan, Senin.

Peristiwa itu merupakan kecelakaan kerja yang terbaru terjadi di negeri yang dikenal buruk dalam menjaga keselamatan kerja.

Kebakaran pada pabrik di Provinsi Shandong itu terjadi pada Minggu malam dan api baru bisa dikendalikan beberapa jam kemudian. Dilaporkan pula bahwa 13 orang karyawan dirawat di rumah sakit.

Manager perusahaan pabrik itu kini ditahan oleh polisi, lapor Xinhua tanpa memberi penjelasan lebih terperinci.

Cina, negara ekonomi kedua terbesar di dunia memiliki sejarah dalam bencana di tempat kerja. Para pekerja sering kurang terlatih dan kurang mendapat peralatan keselamatan kerja untuk melindungi mereka dalam kecelakaan industri.

Suatu kebakaran yang terjadi di pabrik pemotongan ayam di Provinsi Jilin yang terletak di utara pada Juni 2013 telah menyebnabkan 120 orang pekerja meninggal.

Kobaran api itu terjadi akibat penataan yang buruk, pengawasan dari pemerintah yang kurang dan tempat kerja yang terkurung dengan pintu keluar yang terhalang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika