Ahad 23 Nov 2014 06:20 WIB

Pemerintah AS Siaga Satu Jelang Sidang Kasus Penembakan Remaja Kulit Hitam

Rep: c 02/ Red: Indah Wulandari
Protes massa untuk keadilan hukum Michael Brown
Foto: time
Protes massa untuk keadilan hukum Michael Brown

REPUBLIKA.CO.ID,FERGUSON–Kasus kematian remaja kulit hitam asal Missouri, Michael Brown (18 tahun) yang memicu sentimen rasial di AS bakal disidangkan pada Senin (24/11) mendatang. Pemerintah AS sangat memperhatikan kasus ini karena berpotensi konflik.

Dikutip dari NBC, jelang sidang, aparat keamanan setempat mengembalikan status  siaga pada Ahad (23/11). Bahkan Presiden AS  Barack Obama menyerukan para demonstran untuk tetap melakukan aksi damai di area St Louis setelah keputusan hakim diumumkan. 

Namun, pengacara keluarga Brown, Benjamin Crump masih meragukan keseriusan negara bagian tersebut dalam menangani kasus ini secara adil. 

“Kematian Brown telah menghidupkan kembali diskusi tentang ras dan kekuatan berlebihan yang digunakan polisi,” ujarnya. 

FBI dan badan-badan federal lainnya telah mengirim tim menjelang keputusan hakim terhadap polisi kulit putih Darren Wilson yang menembak Michael Brown pada 9 Agustus lalu. Namun, beberapa pejabat federal mengatakan, tidak akan membantu mengontrol keamanan dan menangkapi demonstran.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement