REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Pencarian besar-besaran sedang dilakukan di sekitar kawasan pantai Sydney guna menemukan seorang pria yang jatuh dari kapal pesiar mewah. Pria tersebut menjadi penumpang kapal pesiar Sun Princess, yang rencananya akan berlabuh di Sydney hari Selasa (25/11) pagi.
Sebuah pesawat pencari khusus sudah dikirim untuk mencari pria berusia 84 tahun tersebut di kawasan sekitar 175 mil laut di Timur Sydney. "Kami sangat khawatir karena usianya, dan juga seberapa lama dia sudah di laut, dan juga kondisi alam yang memburuk." kata juru bicara Dinas Bantuan Darurat (AMSA) Mel Larsson.
"Ada gelombang besar, setinggi dua sampai tiga meter, dengan angin berkekuatan 25-30 knot."
"Rasanya sulit membayangkan bahwa dia bisa selamat dalam keadaan seperti ini."
Kapal pesiar Sun Princess ini sedang melakukan perjalanan selama 13 hari mengelilingi Selandia Baru, dan sekarang juga berbalik untuk membantu pencarian. "Daerah pencarian tidak besar, karena kami sudah tahu lokasi pastinya." kata Larsson.
"Saya kira kami tidak memerlukan pesawat tambahan. Pesawat pencari akan mengitari area selama satu jam lagi, atau sampai bahan bakarnya menipis."
Perusahaan kapal pesiar ini sudah mengeluarkan pernyataan bahwa Sun Princess akan tetap melanjutkan pencarian sampai diperintahkan untuk berhenti.
Perusahaan juga mengatakan bahwa mereka sudah memberitahu penumpang yang akan turun di pemberhentian berikutnya di Sydney atas perubahan jadwal.