Selasa 25 Nov 2014 09:01 WIB

Bandara Libya Diserang Melalui Udara

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: M Akbar
A vehicle carrying food and medical supplies, which are from Libya and bound for Gaza, is unloaded into an airplane at Tripoli's Mitiga's airport November 20, 2012. The Libyan government has expressed solidarity with Gaza civilians and are against Israel's
Foto: Reuters/Ismail Zitouny
A vehicle carrying food and medical supplies, which are from Libya and bound for Gaza, is unloaded into an airplane at Tripoli's Mitiga's airport November 20, 2012. The Libyan government has expressed solidarity with Gaza civilians and are against Israel's

REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI -- Serangan udara menargetkan bandara ibukota Libya, Senin (24/11) waktu setempat. Keamanan bandara dan saksi mengatakan sebuah jet tempur terbang rendah dan menembakan dua misil ke bandara Mitiga.

Bandara Mitiga berada di bagian timur Tripoli dan dikuasai Fajr Libya, kelompok koalisi militan yang anti pemerintah. Petugas keamanan bandara mengatakan serangan tidak menyebabkan kerusakan berarti di terminal bandara atau runway pesawat.

Imbas insiden, semua penerbangan dipindahkan ke bandara Misrata, 200 km bagian timur Tripoli. Sebelumnya bandara Mitiga juga menjadi bandara sementara setelah penerbangan sipil dipindahkan dari bandara internasional utama Tripoli.

Bandara Tripoli rusak berat setelah pertempuran dengan militan pada Juli. Pertempuran terjadi antara dua kubu di Libya barat, yaitu antara militan pro pemerintah yang didukung pasukan khusus loyalis Jenderal Khalifa Haftar.

Serangan udara sering kali menargetkan posisi Fajr Libya. Lebih dari tiga tahun setelah diktator Moamer Khadafi dibunuh oleh revolusi didukung NATO, Libya selalu diserang oleh militan anti pemerintah dan parlemen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement