Selasa 25 Nov 2014 18:00 WIB

FARC Pastikan Selasa Bebaskan Dua Tentara Kolombia

FARC
Foto: AP/Ricardo Mazalan
FARC

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOTA -- Gerilyawan FARC Kolombia memastikan akan membebaskan dua tentara pada Selasa berdasarkan atas kesepakatan menghidupkan kembali perundingan perdamaian.

Pada saat sama, FARC memperingatkan militer tidak membahayakan pembebasan terpisah seorang jenderal, yang diculik.

Pembebasan prajurit tersebut, yang merupakan bagian dari perjanjian untuk menyelamatkan proses perdamaian yang keluar dari jalur karena penawanan Jenderal Ruben Alzate oleh FARC, akan dilakukan pada Selasa pagi di wilayah timur Arauca.

Arauca adalah daerah tempat kedua prajurit itu ditangkap saat berlangsungnya pertempuran pada 9 November, kata para pemberontak.

Mereka mengatakan pembebasan jenderal --yang diculik dalam peristiwa terpisah di daerah barat Choco pada 16 November-- masih direncanakan akan dilakukan dalam pekan ini namun tergantung pada tindakan militer.

"Kami berharap kementerian pertahanan akan bertindak hati-hati dan bijaksana untuk tidak menyebabkan terhadangnya pembebasan Jenderal Ruben Dario Alzate," kata FARC dalam sebuah pernyataan dari ibu kota negara Kuba, Havana.

Havana selama ini telah menjadi tempat berlangsungnya perundingan damai antara pihak-pihak bertikai di Kolombia.

Alzate, pejabat tingkat tertinggi yang ditawan oleh gerilyawan sayap kiri dalam 50 tahun berlangsungya konflik, ditangkap bersama seorang kopral dan satu penasihat ketika mereka sedang dalam perjalanan dengan perahu untuk mengunjungi proyek energi sipil.

Peristiwa itu membuat Presiden Juan Manuel Santos menghentikan perundingan damai yang telah berlangsung selama dua tahun.

Berdasarkan kesepakatan yang diumumkan pada Rabu pekan lalu, FARC berjanji akan membebaskan kesemua lima tawanan --Alzate, Kopral Jorge Rodriguez, penasihat militer Gloria Urrego dan prajurt Paulo Cesar Rivera serta Jonathan Diaz-- agar perundingan dapat diteruskan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement