REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Mantan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mendesak anggota partainya untuk memberikan suara terhadap resolusi yang menyerukan pengakuan negara Palestina.
Ia menyerukan kepada anggota partai UMP untuk segera memberikan suara terhadap resolusi yang diusulkan tentang pengakuan negara Palestina.
"Saya meminta teman saya untuk memberikan suara terhadap resolusi," kata Sarkozy, seperti dilansir AFP, Kamis (27/11).
Ia mengaku akan berjuang untuk Palestina agar memiliki sebuah negara yang mereka. Meski demikian, Sarkozy juga mengecam tindakan kekerasan yang terjadi seperti penyerangan tempat-tempat ibadah yang terjadi beberapa waktu lalu.
Pernyataan Sarkozy muncul menjelang pemungutan suara dari Partai Sosialis yang mendesak pemerintah untuk mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Pemungutan suara ini awalnya dijadwalkan pada (28/11), namun ditunda menjadi (2/12).
Perancis mengikuti langkah sejumlah negara Eropa seperti Inggris, Spanyol, dan Swedia yang mendukung Palestina sebagai negara yang berdaulat.