Kamis 27 Nov 2014 13:12 WIB

Pemimpin Myanmar akan Gelar Pertemuan untuk Amendemen Konstitusi

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Esthi Maharani
Aung San Suu Kyi
Foto: AP
Aung San Suu Kyi

REPUBLIKA.CO.ID, NAY PYI DAW -- Partai oposisi Liga Nasional untuk Demokrasi Myanmar mengatakan beberapa hari lagi akan menggelar pembicaraan politik tingkat tinggi, Rabu (26/11).

Pembicaraan tersebut bertujuan untuk mengamandemen konstitusi yang melarang pemimpin oposisi Aung San Suu Kyi mencalonkan diri sebagai presiden. Pertemuan tingkat tinggi itu disetujui oleh parlemen pada Selasa.

"Kami mendengar mereka akan bertemu pada 28 November. Bukan hanya kami, seluruh negeri menyaksikan perkembangan ini dengan penuh perhatian," ujar juru bicara Liga Nasional untuk Demokrasi Nyan Win, dikutip //Channel News Asia//.

Pembicaraan enam pihak itu melibatkan Presiden Thein Sein, dua pembicara parlemen, Suu Kyi, komandan militer dan perwakilan dari suku. Sebelumnya, Suu Kyi menyambut baik pembicaraan ini.

"Saya tidak punya alasan untuk tidak hadir," kata Suu Kyi kepada wartawan usai rapat parlemen.

Dia menambahkan pertemuan itu adalah langkah yang positif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement