REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan Ahad (7/12) waktu setempat 600 orang di Jalur Gaza tidak dapat melakukan operasi medis akibat pemogokan oleh pekerja kebersihan di rumah sakit.

Sebagaimana diberitakan Maan News, Kementerian Kesehatan Gaza telah menutup rumah sakit bersalin al-Hazarin di Gaza timur akibat krisis.

Para pekerja di rumah sakit tersebut enggan bekerja sejak Rabu (3/12) menyusul belum turunnya gaji mereka selama enam bulan terakhir.

Kementerian Kesehatan Gaza sendiri telah menurunkan semua karyawan administrasi untuk membersihkan rumah sakit dan menyediakan lingkungan medis yang bersih.

Ikuti Whatsapp Channel Republika