REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON--Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry akan menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Roma, pekan ini. Keduanya akan membicarakan mengenai perkembangan di Israel dan Tepi Barat.
"Kerry akan pergi ke Roma untuk bertemu dengan Netanyahu mengenai perkembangan di Israe, Tepi Barat, Yerusalem dan kawasan," ujar juru bicara Departemen Luar Negeri AS Jen Psaki dalam akun Twitter-nya dilansir Reuters, Rabu (10/12).
Psaki mengatakan pertemuan yang dijadwalkan pada Ahad (14/12) mendatang tersebut akan membahas berbagai dokumen PBB tentang pembentukan negara Palestina.
Yordania membuat resolusi bulan lalu yang mendesak Israel mengakhiri pendudukan Israel terhadap wilayah Palestina pada November 2016.
Perancis, Inggris dan Jerman juga membuat resolusi serupa. "Jumlah negara yang mendesak diakhirinya pendudukan Israel meningkat. Ini yang akan didiskusikan dengan Israel, Palestina dan anggota kunci komunitas internasional," kata Psaki.
Palestina berusaha membebaskan Tepi Barat dan Gaza yang diblokade dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya. Ketiga wilayah tersebut dicaplok Israel dalam perang 1967.
Israel menerima solusi dua negara atas Palestina yang merdeka dan demokratis yang hidup berdampingan dengan Israel. Namun, tidak menerima batas wilayah sebelum perang 1967.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
