REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR--Sumber Polis Diraja Malaysia mengidentifikasi geng preman Sakera Madura beranggotakan anak-anak muda dengan mengusung lambang, etika, dan ritual khas Pulau Madura.
"Setiap anggota geng disyaratkan memiliki dua sabit sebagai tanda kesetiaan, dan mereka harus membantu satu sama lain tanpa gagal. Hasil pengusutan mendapati beberapa anggota Sakera Madura ini juga menyertai kelompok Ketombe 86/96 yang bergelimang dengan arak, narkoba dan seks bebas," kata Kepala Polisi Negara Malaysia Tan Sri Khalid Abu Bakar, Selasa (16/12).
Hasil pengusutan polisi dan pihak imigrasi mendapati, kelompok ini bermarkas di Mantin, Pajam, dan Nilai di Negeri Sembilan serta Kajang, Serdang, Petaling Jaya di Selangor selain di Kuala Lumpur.