REPUBLIKA.CO.ID SYDNEY -- Polisi mengevakuasi pegawai Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia di Canberra setelah sebuah paket mencurigakan ditemukan di kantin gedung, Selasa (16/12). Belum ada keterangan lebih rinci mengenai isi paket tersebut.
Australia berada dalam kewaspadaan tinggi setelah polisi bersenjata lengkap menyerbu sebuah kafe coklat di Sydney, Selasa pagi. Para sandera berhasi dibebaskan setelah 16 jam menjadi tawanan. Sebanyak dua sandera dan pelaku tewas.
Disaat bersamaan, para pemimpin agama dan warga Australia berusaha meredakan ketegangan komunal setelah penyanderaan di sebuah kafe di Sydney berakhir. Pasalnya, ada kekhawatiran meningkatnya ketakutan akan reaksi kejadian itu terhadap minoritas Muslim.