REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Aktivis media mengatakan, serangan terhadap wartawan kini semakin 'barbar'. Menurut aktivis pemantauan Wartawan Tanpa Batas (RSF), setidaknya 66 wartawan telah terbunuh di seluruh dunia tahun ini.
Time.com melaporkan, jumlah wartawan yang tewas tahun ini memang mengalami sedikit penurunan dibanding 2013. Kasus pemenggalan kepala merupakan yang tertinggi terjadi pada wartawan Barat dan Arab oleh militan di Timur Tengah. Sementara 178 pekerja media dipenjara.
"Beberapa wartawan dibunuh dengan propaganda barbar, mengejutkan seluruh dunia," kata organisasi melalui laporan yang diterbitkan pada Selasa (16/12).
RSF juga mencatat bahwa, jumlah kasus penculikan meroket secara dramatis pada 2014. Sekitar 119 wartawan dilaporkan telah diculik, jumlah tersebut meningkt 37 persen dari tahun ke tahun.