REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Polisi Tokyo berencana membatasi akses pejalan kaki yang hendak pergi ke stasiun Shibuya di malam tahun baru nanti dengan tujuan menghindari kegaduhan.
Seperti dilansir Japan Today, Sabtu (20/12) setiap tahunnya, ribuan warga Jepang berduyun-duyun ke stasiun Shibuya untuk menantikan pergantian tahun baru.
Namun menurut data, Polisi Tokyo mengatakan itu justru meningkatkan resiko kecelakaan lalu lintas hingga insiden serius lainnya yang menyebabkan kerusakan pada toko dan restoran.
Tahun lalu, Polisi Tokyo juga membatasi akses pejalan kaki di malam tahun baru, serta pada musim panas saat pertandingan Jepang dalam Piala Dunia di Brasil.
Sementara itu beberapa langkah yang diumumkan Polisi diantaranya penutupan pintu masuk/keluar Hachiko pada kamis dari pukul 10 malam hingga 2 pagi pada 1 Januari.
Polisi juga akan memobilisasi ratusan petugas dan pagar pengaman di sepanjang jalan menuju ke stasiun untuk mencegah jumlah orang yang tumpah ke jalan-jalan dan di persimpangan.
Sedang bagi pelanggan dan pembeli di toko-toko dan restoran serta pekerja akan diarahkan polisi untuk melalui rute khusus menuju stasiun Shibuya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
