REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Kamboja Hor Namhong, Kamis memuji hubungan baik dan kerja sama yang erat antara Kamboja dan Cina, dan berikrar untuk lebih meningkatkan hubungan demi kepentingan bersama.
Dia membuat pernyataan dalam pertemuan dengan lima mantan duta besar Cina untuk Kamboja 1993-2013 dan Duta Besar Cina saat ke Bu Jianguo, Kamboja.
Dia mengatakan, "Hubungan bilateral telah secara bertahap diperkuat dan diperluas, dan diangkat ke tingkat Kerja sama Strategis Kemitraan Komprehensif pada tahun 2010."
Menteri menambahkan bahwa pemerintah Kamboja, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Hun Sen, berkomitmen untuk lebih memperdalam hubungan dan kerja sama antara kedua negara untuk saling menguntungkan.
Ia mengatakan, kunjungan mantan duta besar Cina untuk Kamboja jelas mencerminkan mempertahankan hubungan persahabatan dan kerja sama yang erat antara kedua negara.
Ia menyampaikan apresiasi yang tulus kepada mantan duta besar dan duta besar saat ini atas upaya mereka untuk mempertahankan dan lebih meningkatkan hubungan Cina-Kamboja.
Sementara itu, Xie Yue'e, mantan duta besar Cina untuk Kamboja 1993-1997, mengagumi upaya Hor Namhong untuk usaha tak kenal lelah guna memperkuat dan memperluas hubungan Cina-Kamboja.
Dia mengatakan semua mantan duta besar masih terus membantu mempromosikan hubungan Cina-Kamboja meskipun misi diplomatik mereka di Kamboja telah berakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika