REPUBLIKA.CO.ID, BETLEHEM -- Presiden Mahmud Abbas mengatakan akan memutuskan hubungan dengan pemerintah Israel.
Dilansir dari Maannews Keputusan tersebut dibuat jika rancangan resolusi untuk PBB pekan lalu tidak disetujui. Menurut Abbas jika resolusi Dewan Keamanan PBB gagal maka kepemimpinan akan diambil alih.
Abbas akan mengambil keputusan politik dan hukum sendiri. Palestina akan mendapatkan kembali kemerdekaannya.
Yerusalem Timur akan dijadikan sebagai ibukotanya. Dia berjanji tidak akan menyerahkan kekuasaan pada Israel dan tidak lagi ditindas.
"Jika kaki ini gagal, kita tidak akan lagi berurusan dengan Israel karena mereka adalah penjajah,"ujar Abbas. Abbas pun membicarakan hal ini dengan Presiden Aljazair Abdelaziz Bouteflika.
Yordania mempresentasikan rancangan resolusi pekan lalu pada Dewan Keamanan PBB.