Rabu 24 Dec 2014 17:15 WIB

Palestina Putuskan Hubungan Dengan Israel

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Erdy Nasrul
Abdillah Onim dan pesawat tanpa awak buatan Brigade Izzudin Al Qassam, Gaza, Palestina
Foto: Abdillah Onim
Abdillah Onim dan pesawat tanpa awak buatan Brigade Izzudin Al Qassam, Gaza, Palestina

REPUBLIKA.CO.ID, BETLEHEM -- Presiden Mahmud Abbas mengatakan akan memutuskan hubungan dengan pemerintah Israel.

Dilansir dari Maannews Keputusan tersebut dibuat jika rancangan resolusi untuk PBB pekan lalu tidak disetujui. Menurut Abbas jika resolusi Dewan Keamanan PBB gagal maka kepemimpinan akan diambil alih.

Abbas akan mengambil keputusan politik dan hukum sendiri. Palestina akan mendapatkan kembali kemerdekaannya.

Yerusalem Timur akan dijadikan sebagai ibukotanya. Dia berjanji tidak akan menyerahkan kekuasaan pada Israel dan tidak lagi ditindas.

"Jika kaki ini gagal, kita tidak akan lagi berurusan dengan Israel karena mereka adalah penjajah,"ujar Abbas. Abbas pun membicarakan hal ini  dengan Presiden Aljazair Abdelaziz Bouteflika.

Yordania mempresentasikan rancangan resolusi pekan lalu pada Dewan Keamanan PBB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement