Jumat 26 Dec 2014 03:06 WIB

Libya Bisa Jadi Suriah Kedua

Rep: C84/ Red: Julkifli Marbun
Libya
Foto: [ist]
Libya

REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI -- Sebuah sumber militer Libya melaporkan bahwa sedikitnya 19 tentara Libya dinyatakan tewas dalam bentrokan dengan kelompok pemberontak di di timur Libya pada Kamis (25/12).

Sementara itu, sebuah tangki minyak di Pelabuhan Al-Sidra ikut terbakar akibat terkena serangan roket, seperti dilansir Ahram Online, Jumat (26/12).Insiden itu semakin menambah kekacauan yang terjadi di negara tersebut. Persaingan antar faksi di Libya memperkeruh kondisi yang terjadi dilapangan.

Menteri Luar Negeri Libya, Mohamed Dayri sebelumnya mengatakan kepada Reuters, bahwa perseteruan antar faksi di Libya terus meningkat. Dia mengkhawatirkan ladang minyak Libya yang sasaran utama pasukan pemberontak.

Ia khawatir negara dapat menjadi Suriah Kedua menyusu lambannya perhatian dan bantuan dari masyarakat internasional atas apa yang terjadi di negaranya.

”Jika kita tidak melakukan sesuatu yang tepat saat ini, maka dalam dua tahun kita bisa seperti apa yang dialami Suriah," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement