REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG-- Korea Utara mengecam Presiden Amerika Serikat Barack Obama atas penayangan film The Interview. Korut menggambarkan Obama sebagai sosok sembrono dan menyebutnya 'monyet'.
BBC News melaporkan, Komisi Pertahanan Nasional (NDC) Korea Utara menuduh AS mematikan jaringan internet di Korea Utara. Mereka juga menggambarkan Obama sebagai orang yang sembrono dengan membiarkan penayangan The Inteview. NDC bahkan memaki Obama dan menyebutnya seekor monyet.
Sony Pictures awalnya menarik film The Interview, setelah adanya serangan cyber dan ancaman. Namun Obama mengkritik keputusan awal Sony dan mendorong penayangan The Interview. Ia mengkritik gal tersebut sebagai pengekangan terhadap kebebasan berekspresi.
Sony kemudian mempertimbangkan kembali dan akhirnya merilis The Interview pada Hari Natal. Film kontroversial tersebut ditayangkan dalam beberapa bioskop AS dan juga tersedia dalam format online.